Agenda

TBM Pasuruan : 1. TBM Surabaya : 1.

Jumat, 25 September 2009

(Cukup) Sambil Menyelam Minum Air

Jarum jam menunjukkan .19.00 WIB, suasana masih tampak sepi di Balai RW IX Dukuh Kupang Timur. Terlihat seorang perempuan sedang sibuk menata kotak kardus berukuran kecil di sebuah meja. Titik, nama perempuan itu. Dengan ditemani dua anaknya, mempersiapkan konsumsi untuk acara pembuatan program kerja bagi TBM Kasih Bunda.

Direncanakan seluruh pengurus TBM beserta perangkat RW akan hadir. 15 menit berselang tampak dua perempuan paruh baya masuk ke serambi balai. Perempuan yang memakai kerudung adalah sekretaris TBM. Seorang lagi adalah Ketua PKK RW. Kemudian satu per satu para tamu undangan hadir. Malam itu Ketua RW tidak bisa hadir sehingga beliau digantikan oleh wakil RW. Ikut hadir beberapa tokoh masyarakat. Namun untuk pengurus TBM, tidak terlihat lagi adanya penambahan kehadiran.

Fokus diskusi rencananya membahas program kerja, namun dalam pembicaraan lebih banyak menyoroti tentang kondisi kepengurusan. Sejak setahun yang lalu kepengurusan TBM telah terbentuk. Di awal tahun, beberapa kegiatan telah dilaksanakan. Pelayanan perpustakaan juga berjalan dengan baik. Petugas layanan secara bergantian menjalankan tugasnya.

Hanya saja, seiring berjalannya waktu, lambat laun para pengurus dan petugas layanan mulai kurang aktif di TBM, hingga mencapai kondisi nadir pada saat ini di mana pelayanan hanya dilakukan seorang petugas saja tanpa ada pengganti. Memang ada perangkat RW yang membantu melayani peminjaman di saat petugas layanan sedang tidak bertugas. Tetapi ini sifatnya hanya sementara dan tergantung dari kesediaan perangkat RW, bukan sebuah system mapan yang bisa berjalan secara regular. Hal tersebut pada akhirnya menjadikan TBM berkembang tidak maksimal.

Untuk mengatasi masalah tersebut, recananya akan diadakan pertemuan dengan seluruh pengurus TBM dengan pokok bahasan khusus kepengurusan dan pengembangan TBM. Selain itu, dirasakan perlu melakukan sosialisasi lagi ke kelompok masyarakat yang potensial sebagai pemanfaat TBM, dalam hal ini adalah kelompok PKK RW. Oleh karena itu, tanggal 6 september 2009 akan melakukan sosialisasi TBM di forum arisan PKK RW.

Pembicaraan tentang permasalahan TBM Kasih Bunda sedikit mendapat intermezzo dengan hadirnya kotak kardus kecil. Tidak salah lagi, kotak tersebut adalah kotak kardus yang ditata oleh Titik sebelum dimulainya acara. Satu per satu setiap peserta mendapatkannya. Kotak tersebut berisi beberapa kue yang sangat menarik ditambah dengan segelas air mineral yang mengundang selera. Sampai akhirnya “nyam..nyamm…emm…enak” Seperti kata pepatah “sambil menyelam minum air”, begitulah kira-kira gambaran diskusi yang diselingi dengan acara makan kue. Hanya saja pepatah itu jangan lagi ditambah dengan kalimat “lalu tenggelam”, karena bisa jadi itu menjadi gambaran TBM Kasih Bunda jika permasalahan yang ada tidak bisa segera diselesaikan. Sayang……

0 komentar:

Posting Komentar

 
tbm-online. Design by Wpthemedesigner. Converted To Blogger Template By Anshul Tested by Blogger Templates.