Agenda

TBM Pasuruan : 1. TBM Surabaya : 1.

Rabu, 23 Maret 2011

Mengatasi Anak Yang Mudah Meledak / Marah


Rabu malam, 23 Maret 2011 Balai RW 2 Tambak Gringsing, Kel.Krembangan Utara dipadati oleh para orang tua yang ingin mendapat informasi"Mengatasi Anak Yang Mudah Meledak". Acara
yang diawali dengan pemberian quesioner tentang ganguan yang dialami oleh anak. Dilanjutkan pembukaan oleh pengurus TBM yang diwakili oleh Bu Yusriah selaku ketua TBM Puspa Indah.
Tak ketingalan wejangan dari ketua RW 2 , Bapak Hisyan yang mengucapkan " kegiatan serupa sangat berguna bagi warga RW 2 dikarenakan dapat menambah wawasan dan pengetahuan ".
Fasilitator Elly Yuliandari memulai pemaparan dengan pertanyaan, apakah kendalah dan kesulitan yang sering dihadapi oleh para orang tua khusunya dalam permasalahan dengan pengasuhan anak anak mereka. Setelah beberapa jawaban dilontarkan oleh peserta, maka fasilitator menjelaskan secara runut perihal tipe tipe kondisi psikologi anak yang sering dijumpai. Kemudian dijelaskan mekanisme secara psikologi bagaimana anak merespon kejadian di sekitarnya dan kemudian mempersepsikanya.
Setelah itu dijelaskan pula bagaimana respon anak ketika menghadapi kondisi atau
situasi yang tidak menyenangkan. Dimana itu akan tercermin dalam mekanisme pengolahan emosi pada anak. Dijelaskan pula situasi yang akan terjadi pada anak dengan perangai yang ekspresif dalam menyampaikan emosinya khususnya ketika marah.
Dijelaskan bahwa Anak yang mudah marah atau eksplosif adalah anak dengan kecenderungan mudah terstimulasi secara emosi yang memunculkan perilaku kurang bisa diterima seperti mudah marah, mondar mandir, menyerang orang tua, mudah gelisah, melakukan sesuatu berulang ulang, suka berteriak, ngomel, menggerutu, merusak barang. Dijelaskna pula tentang hig road dan low road yang merupakan pengklasifikasian perilaku anak.
Setelah itu dijelaskan tentang pola relasi orang dan anak dan hal hal yang perlu dicermati didalamnya. Orang tua perlu memahami hal yang disebut dengan termometer emosi, yaitu analisa bagaiman anak dapat dideteksi reaksi emosi mereka. Berikutnya fasilatator menjelaskan tentang bentuk perilaku anak yang bermalah seperti minggat, prestasi belajar kurang, lebih suka bermain hingga beresiko menjadi pecandu narkoba.
Dan sebagai penutup, ibu Elly menjelaskan pola asuh bagaimankah yang bisa dijalankan oleh para orang tua dengan anak anak mereka khususnya dengan anak yang memilki permasalahan kompleks tersebut. ( Wahyu K )

0 komentar:

Posting Komentar

 
tbm-online. Design by Wpthemedesigner. Converted To Blogger Template By Anshul Tested by Blogger Templates.